Pengusaha Muda Idi Rayeuk 'Erly Wadi' Bangun cold storage di TPI Lampulo

KABAR SATU | BANDA ACEH - Erly Wadi, Direktur CV Fishnery Indo Makmur, membangun pabrik pembekuan ikan atau cold storage di Pelabuhan Perikanan Samudra (PPS), Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.

Pembangunan ini ditandai dengan peletakan batu pertama, Senin (23/1/2023).

Dia menerangkan pembangunan pabrik pembeku ikan ini merupakan yang kedua. Karena PPS Lampulo Banda Aceh juga sudah memiliki ruangan pembeku ikan.

Erly menyebutkan, pabrik dibangun di atas lahan 50 x 50 meter yang merupakan lahan milik Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh.

"Kita membangun dengan biaya sendiri, namun lahan milik DKP Aceh yang kita kontrak per lima tahun," ucap dia.

Erly menambahkan, nantinya, pabrik pembeku ikan yang sedang dibangun ini mampu menyimpan ikan dengan kapasitas 200 ton. Durasi pembekuan hanya membutuhkan waktu 15 jam.

Selanjutnya, untuk mesin Air Blast Freezer (ABF) atau alat pembeku ikan, pihaknya memiliki empat unit dengan masing-masing per-ABF mampu menyimpan sebanyak lima ton ikan.

"Ikan dibawa ke gudang dan dibekukan dibawah minus 40 derajat, selanjutnya setelah diproses akan dipacking dan distabilkan di ruangan dengan suhu minus 20 derajat," ucapnya.

Erly menargetkan, pembangunan pabrik pembeku ikan selesai dalam waktu lima bulan.

Pengusaha sukses dalam bidang perikanan ini mengajak kepada seluruh masyarakat, untuk giat dalam menumbuhkan semangat membangun industri.

Baik industri berskala kecil, maupun berskala besar, sehingga berefek pada kemajuan ekonomi Aceh.

"Mari kita meramaikan industri, masyarakat yang memiliki modal, bisa membangun usaha-usaha, meskipun industri UMKM," harapnya.

Menurutnya, jika masyarakat fokus dalam membangun industri sesuai bidang masing-masing, akan berdampak pada berkurangnya pengangguran di Aceh dan menekan angka kemiskinan.

"Membangun industri sesuai bidang masing-masing, akan berefek pada berkurangnya pengangguran di Aceh dan meningkatkan sumber daya," sebutnya.

Harapannya pembangunan cold storage ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat, terutama kepada para nelayan, sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru.

Untuk kapasitas tenaga kerja pada pabrik yang akan dibangun, Erly akan memperkerjakan sebanyak 80 orang karyawan.

"Kurang lebih jumlah semua karyawan kita ada 500 orang digabung dengan dua pabrik yang ada di Idi, Aceh Timur," ujar dia.

Erly Wadi juga menyampaikan terimakasih kepada Dinas DKP Aceh yang telah mempercayakannya membangun pabrik pembekuan ikan di PPS Lampulo.(*)

Sumber : SERAMBINEWS.COM
Pewarta : Ayahdidien